Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas jejaring internasional, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Enam Enam (STIE Enam Enam) Kendari resmi menjalin kerja sama strategis dengan International Cultural Communication Center Malaysia (ICCCM).
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilaksanakan pada Rabu, 8 Januari 2025, di Ruang International Office lantai 4 STIE Enam Enam Kendari, menandai awal sinergi yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing kedua institusi di tingkat global.
Kerja sama ini mencakup berbagai program strategis, seperti pertukaran mahasiswa, pelatihan jangka pendek, pengembangan kurikulum berbasis standar global, serta peningkatan kualifikasi akademik dosen. Fokus utama dari kolaborasi ini adalah memperkuat kapasitas kelembagaan kedua institusi dalam menghadapi tantangan globalisasi pendidikan.
Ketua STIE Enam Enam Kendari, Abdul Azis Muthalib, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah penting dalam membangun generasi unggul yang siap bersaing secara global.
“Kerja sama ini bukan hanya tentang kolaborasi, tetapi juga mengenai memperkuat kapasitas institusi kami untuk bersaing di kancah internasional. Kami ingin mahasiswa kami tidak hanya menjadi lulusan, tetapi juga individu yang siap bersaing di tingkat global,” ujarnya.
Salah satu program unggulan yang diluncurkan melalui kerja sama ini adalah bahasa asing, keterampilan kewirausahaan dan bisnis. Program ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan bahasa asing yang kompeten serta keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja internasional. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas lulusan sekaligus menetapkan standar baru dalam pendidikan tinggi di kawasan Asia Tenggara.
Selain itu, MoU ini juga mencakup penyelenggaraan konferensi internasional dan program studi banding. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memperkaya pengalaman akademik mahasiswa dan dosen, menciptakan pendidikan tinggi yang lebih terintegrasi secara global.
Direktur Utama ICCCM Malaysia, Loo Hui Ann, juga menggarisbawahi pentingnya kerja sama ini. “Kemitraan ini adalah langkah strategis untuk memperkuat kapasitas kelembagaan dan memberikan manfaat nyata bagi mahasiswa serta dosen di kedua negara. Dengan berbagi sumber daya dan pengalaman, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara signifikan,” ujarnya.
Ketua Yayasan Pembina Pendidikan Enam Enam Bumi Kendari, Ichsanuddin Akbar, turut menyampaikan pandangannya tentang kemitraan ini. “Kami di Yayasan STIE Enam Enam Kendari sangat mengapresiasi langkah kolaborasi strategis ini. Kemitraan dengan ICCCM Malaysia merupakan wujud nyata komitmen kami dalam meningkatkan daya saing global pendidikan di STIE Enam Enam. Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat menciptakan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki keterampilan dan wawasan internasional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini,” tegasnya.
Dengan sinergi ini, STIE Enam Enam Kendari memperkuat posisinya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang unggul di tingkat nasional dan siap menjadi bagian dari jejaring pendidikan internasional. MoU ini diharapkan menjadi fondasi yang kokoh untuk kolaborasi berkelanjutan, membawa manfaat nyata bagi pengembangan pendidikan di Indonesia dan Malaysia.