Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IX Sulawesi menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi SPMI. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Enam Enam juga menjadi bagian dari perguruan tinggi yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Sejak 2017 STIE Enam Enam berkomitmen untuk menyelenggarakan penjaminan mutu internal. Untuk itu, secara kelembagaan STIE Enam Enam membentuk Pusat Penjaminan Mutu Internal. Lembaga ini secara khusus akan mengakselerasi persoalan mutu dan juga keterkaitan dengan akreditasi, baik di program studi maupun tingkat institusi.
Pelaksanaan Sosialisasi SPMI dilaksanakan di STIKES Mandala Waluya, Senin (10/9) Kendari. LLDIKTI IX Sulawesi diwakili Sekretaris menyampaikan bahwa perguruan tinggi perlu membudayakan tradisi akademik di masing-masing perguruan tinggi. Adapun fasilitator yang dihadirkan LLDIKTI sebanyak dua orang yaitu Dr. H. Delly Mustafa, M.Si dan Dr. H. Darwis, M.Kes.
Penugasan mengikuti kegiatan ini diarahkan kepada Pusat Penjaminan Mutu Internal (P2MI) STIE Enam Enam. “STIE Enam Enam senantiasa berorientasi pada mutu, untuk itu pimpinan senantiasa berusaha untuk mengakselerasi apapun kebutuhan mutakhir perguruan tinggi”, tutur Dr. Bakhtiar Abbas, Ketua STIE Enam Enam.
Dalam kesempatan tersebut, LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi, Drs. Andi Lukman, M.Si., mengapresiasi kehadiran STIE Enam Enam dalam kegiatan yang dilaksanakan LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi. “LLDIKTI mengarahkan agar SPMI dijadikan sebagai kebutuhan dan juga melembaga dalam sebuah institusi” tegas Andi Lukman ketika menutup acara sosialisasi. Sebanyak empat puluh enam perguruan tinggi di Provinsi Sulawesi Tenggara menghadiri kegiatan sosialisasi tersebut.